Selasa, 02 Oktober 2018

Apakah recovery bisa menyembuhkan odgj

Nama         : Winda Nur Laili
Nim            : 161101048
Prodi         : S1 Keperawatan (3A)
Dosen Pembimbing : Iswanto Karso.S.kep.,MS.,Rn

Assalamualaikum wr.wb
           Selamat pagi teman-teman di dalam blog saya kali ini akan membahas mengenai materi perkuliahan keperawatan jiwa yang berjudul apakah recovery bisa menyembuhkan pasien ODGJ .Dibaca sampai tuntas yaa teman biar ilmu nya bermanfaaat.
Apakah Recovery bisa Menyembuhkan pasien ODGJ ?
             Menurut saya pribadi recovery tersebut bisa mengatasi pasien ODGJ walaupun tidak semaksimal mungkin,jadi belum bisa menyembuhkan,karena pada dasarnya orang dalam gangguan jiwa tersebut tidak bisa sembuh.Kenapa saya mengatakan tidak bisa sembuh,karena pasien tersebut telah terjadi gangguan dalam jiwanya dan apabila jiwa sudah mengalami gangguan maka tidak bisa kembali seperti semula,hanya saja bisa diatasi dengan melakukan hal-hal yang bisa membuat pasien ODGJ melakukan hal seperti manusia yang normal,seperti kita bisa mengajarkan pasien melakukan hal-hal yang sederhana dan jangan pernah menyuruh pasien melakukan hal-hal yang rumit.Dan contoh hal-hal yang sederhana adalah dengan mengajari pasien cara menanam bunga pada pot,dengan sabar kita harus mengajari pasien tersebut,jika pasien sudah bisa melakukan hal tersebut,kita bisa mengajari hal sederhana lainnya,dengan secara bertahap kita bantu dan dampingi terus psien tersebut,jangan menyerah untuk terus mendukung dia untuk sembuh.Oiya pasien ODGJ biasanya mempunyai keahlian tertentu sebelum ia terganggu jiwanya,jadi jika kita sudah tau apa yang dia kuasai,kita bisa gali lagi keahlian tersebut,contohnya pasien sebelum mengalami gangguan jiwa dia sangat pandai dalam memasak,jadi kita bisa menyiapkan bahan-bahan masakan,dan menyuruh pasien memasak,namun kita harus tetap ada pada saat pasien memasak,karena pasien tersebut masih butuh bimbingan dan jangan lupa memberi pujian pada pasien setelah melakukan hal yang dia lakukan,karena dengan pujian pasien akan merasa senang sehingga akan membantu dalam proses penyembuhannya.
ODGJ dalam masyarakat pun sangat beragam karakternya,ada yang suka melempar-lempar barang,memukul orang lain,tertawa sendiri,pendiam bahkan ada juga yang sudah bisa berperilaku seperti manusia normal walaupun pakaian nya masih compang-camping.Di desa saya pun juga ada orang dalam gangguan jiwa yang sudah berpuluh-puluh tahun namun tetap saja belum bisa sembuh secara total,namun perubahan nya juga ada,dari yang dia dulu suka marah-marah serta memukul orang lain dan sekarang sudah bisa dipanggil namanya serta tahu nama dirinya walaupun dia juga masih terlihat tidak keurus dan suka meminta-minta makanan pada orang lain,namun masyarat desa memaklumi hal tersebut serta malah memberi dia makanan.
Menurut saya recovery dilakukan agar pasien ODGJ bisa melakukan hal yang bisa dilakukan manusia normal pada umumnya,seperti berinteraksi dengan manusia lain,kenapa saya mengatakan berinteraksi dengan manusia lain,karena menurut saya pribadi pasien orang dalam gangguan jiwa,interaksinya kurang,kebanyakan pasien odgj mengganggu manusia lain,karena mengganggu tersebut masyarakat menjauhi/mengucilkan orang tersebut,dan saat dijauhi pasien odgj akan terus mendekati serta mengganggu masyarakat lain,hal tersebut sudah pernah saya liat dalam desa saya.Dan saya bisa menyimpulkan sebenarnya pasien odgj itu butuh perhatian dan butuh dukungan yang sangat penuh agar pasien bisa kembali seperti semula.Dengan dilakukan recovery diharapkan keluarga serta masyarakat yang hidupnya terdapat seseorang dalam ganggun jiwa bisa membantu dalam proses penyembuhan orang odgj tersebut.Kita sebagai manusia normal jangan sekali-kali melakukan pasien odgj dengan hal-hal yang tidak pantas seperti mengucilkan dan melempari batu atau benda lain pada pasien odgj karena pasien juga manusia yang harusnya kita dukung dalam proses kesembuhannya.Semoga dengan adanya recovery pasien orang dalam gangguan jiwa bisa berkurang di negara kita.
Itu saja pembahasan dari saya.
Semoga bermanfaat untuk kita semua.
Wassalamualaikum wr.wb